Pernah Pelesiran Bareng Keluarga ke AS, Ketua DPRD DKI Bilang Begini

Pernah Pelesiran Bareng Keluarga ke AS, Ketua DPRD DKI Bilang Begini
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (11/4). Prasetyo dimintai keterangan untuk kasus dugaan suap pembahasan rancangan peraturan daerah (Raperda) mengenai reklamasi pantai utara Jakarta dengan tersangka M Sanusi selaku Ketua Komisi D DPRD DKI. FOTO: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi membantah kabar dirinya mendapatkan suap dalam bentuk pelesiran ke Amerika Serikat yang diberikan untuk meloloskan rancangan peraturan daerah terkait reklamasi.

Kabar itu tersebar dalam pesan singkat. Selain Pras, ada belasan nama lain dari pihak DPRD DKI Jakarta yang disebut-sebut menerima suap. “Itu hoax,” kata Pras di Gedung DPRD DKI, Jakarta, Selasa (12/4).

Meski demikian, politikus PDI Perjuangan itu menyatakan dirinya pernah pergi bersama keluarganya ke Amerika Serikat (AS). Awalnya, Pras berencana pergi ke sana sebagai bagian dari perjalanan dinas untuk mengunjungi negara sister city.

Ia mengaku, mengajak keluarganya untuk ikut. “Saya tawarkan untuk anak-anak saya 'Kamu liburan kapan?', 'Desember pak', 'Mau ikut?' Akhirnya buat visa ramai-ramai,” tutur Pras.

Untuk perjalanan dinas, Pras menggunakan APBD. Sedangkan, tiket keluarganya dibayar dengan uang pribadi. Menurutnya, kunjungan kerja ke Amerika tidak jadi dilakukan. Namun, karena sudah terlanjur membeli tiket, Pras dan keluarga akhirnya tetap beraangkat ke negeri Paman Sam itu. Pras pun mengeluarkan dana lebih karena harus membeli tiket tambahan untuk dirinya.

“Akhirnya saya berangkat sendiri tidak dibiayai negara, sama keluarga," ucap Pras.(gil/jpnn)


JAKARTA – Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi membantah kabar dirinya mendapatkan suap dalam bentuk pelesiran ke Amerika Serikat yang


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News