Pertamina EP Garap Ladang Minyak Peninggalan Belanda

jpnn.com - JAKARTA – Pertamina EP (PEP) dan Sarana GSS Trembul berupaya membangun ladang minyak di Trembul, Blora, Jawa Tengah.
Ladang minyak peninggalan Belanda itu diperkirakan masih menyimpan cadangan 40,1 juta barel.
Perjanjian tersebut ditandatangani Presdir PEP Rony Gunawan dan Presdir Sarana GSS Trembul Bambang Mulyadi.
PEP mendapatkan hak eksklusif untuk melakukan operasi minyak dan gas bumi di area operasi Trembul dari SKK Migas sejak 2013.
Sarana GSS Trembul adalah perusahaan joint venture BUMD PT Sarana Pembangunan Jawa Tengah dan GSS Energy Limited Singapura.
’’Share BUMD dominan, 51 persen,’’ katanya.
Lapangan Trembul sebenarnya sudah dibor pada 1917 oleh perusahaan migas Belanda, Nederlandsche Koloniale Petroleum Mij (NKPM). Produksinya hanya 307 barel.
Namun, pengeboran tersebut tidak dilanjutkan karena pecah Perang Dunia II. Sejak itu, lapangan tersebut tidak pernah disentuh.
JAKARTA – Pertamina EP (PEP) dan Sarana GSS Trembul berupaya membangun ladang minyak di Trembul, Blora, Jawa Tengah. Ladang minyak peninggalan
- Ribuan Peserta CFD Meriahkan Acara Rejeki wondr BNI
- Bank Raya Dukung Skolari Tumbuh dan Mengelola Keuangan Komunitas Lebih Baik
- SP JICT: May Day 2025 Momentum Reformasi Tata Kelola Pelabuhan Nasional
- Bank Mandiri dan KJRI Penang Gelar Mandiri Sahabatku untuk Memacu Kewirausahaan PMI
- KBA Garmin Menghadirkan Teknologi Navigasi hingga Multimedia untuk Pengalaman Sempurna
- Muhammad Akbar Melantik Tiga Pejabat di Lingkungan PT Krakatau Steel