Pertamina Pilih Petredec
Impor Elpiji 10 Juta Ton
Selasa, 16 Desember 2008 – 08:55 WIB
Sebelumnya, Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina Achmad Faisal mengatakan, kendati pengadaan elpiji impor dilakukan melalui trader company, namun Faisal mengkalim Pertamina bisa memperoleh harga yang lebih murah dibandingkan jika mengimpor langsung dari produsen gas. Sebab, harga yang diberikan trader company menggunakan acuan harga FOB (Freight on Board) CP Aramco minus.
Baca Juga:
Sebagai perbandingan, harga elpiji impor dari perusahaan produsen gas berdasarkan harga FOB CP Aramco plus USD 4 - 8. Sementara harga elpiji CP Aramco saat ini di kisaran USD 350 per metrik ton.
Hanung menambahkan, selain melakukan kontrak jangka panjang, Pertamina masih akan menambah impor elpiji dari pasar spot untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri yang terus meningkat. ''Bulan ini, paling tidak 140 ribu ton elpiji akan masuk,'' ujarnya. Pada tahun 2009, konsumsi elpiji diperkirakan mencapai 3 - 3,3 juta ton atau naik dari posisi tahun ini yang diperkirakan 2,2 juta ton. (owi/fan)
JAKARTA - Pertamina memuluskan rencananya untuk mengamankan suplai elpiji jangka panjang. Ini setelah perusahaan migas pelat merah tersebut berhasil
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sumedang jadi Percontohan Pengembangan Program HDDAP, Siapkan Kembangkan Cabai
- Multi Harapan Utama Raih Penghargaan dari Kemendesa PDTT
- PNM Gelar Pelatihan Literasi Keuangan Digital dan TJSL di Kampung Madani
- Bawa Misi Keberlanjutan SIG, SBI Raih 3 Penghargaan dari Kemendes PDTT
- UMKM Binaan APJI DKI Jakarta Tampil di Food Beverage Indonesia 2024
- Megajaya.co.id Kembali Buka Gerai di Blustru, Berkonsep Inovatif