Perubahan Cara Hitung Nilai SBMPTN 2018 Terlalu Mendadak

Perubahan Cara Hitung Nilai SBMPTN 2018 Terlalu Mendadak
Siswa SMA. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

Sekretaris Panitia Pusat SBMPTN Joni Hermana mengatakan keinginan panitia terkait skema baru itu supaya peserta ujian mengerjakan semua soal dengan sebaik-baiknya. ’’Isi semua karena tidak ada nilai negatif (-1, Red),’’ katanya. Rektor ITS Surabaya itu menjelaskan untuk selebihnya, proses penilaian diserahkan kepada ahlinya.

Dia menjelaskan koefisien bobot nilai berkisar antara pada nilai lebih kecil atau sama dengan 1. Jadi untuk soal paling sulit, bobot nilainya adalah 1. Sehingga ketika tersedia 100 butir soal, nilai maksimumnya tidak akan 100 poin. Sebab diantara 100 butir soal itu ada soal yang mudah dan bobotnya kurang dari 1 tetapi tidak sampai minus.

Terkait keluhan bahwa waktu penyampaian informasi yang mepet, Joni mengatakan panitia SBMPTN sudah memperhitungkan waktunya. Dia menyebut informasi penting yang baru disampaikan itu tidak mepet.

Sebab waktu menjelang ujian masih cukup panjang. ’’Mungkin peserta hanya khawatir. Selayaknya mereka yang akan menghadapi ujian pada umumnya,’’ jelasnya. (wan)


Calon peserta SBMPTN mengeluhkan perubahan cara menghitung hasil ujian SBMPTN 2018, yang dinilai terlalu mendadak.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News