Pestanya Bubar, Kasino-Kasino Mewah Las Vegas Tutup Gegara Corona

Gubernur Negara Bagian Nevada Steve Sisolak pada Minggu (15/3) mengatakan bahwa keputusan tetap buka atau tutup tergantung pada masing-masing operator kasino. "Judi merupakan urat nadi perekonomian Nevada. Saya sangat mendukung semua keputusan yang diambil oleh (perusahaan) properti kami," ucap dia.
Dia juga mendesak para perusahaan yang berencana tutup sementara untuk memperhatikan karyawan mereka. Dokumentasi yang diperoleh koran Review-Journal setempat menunjukkan banyak kasino yang berbasis di Las Vegas mulai merumahkan karyawan di tengah berkurangnya permintaan perjalanan akibat pandemi COVID-19.
Seorang pria berusia 60-an tahun di Clark County dikonfirmasi sebagai kasus kematian pertama akibat COVID-19 yang dilaporkan di Nevada pada Senin (16/3). (Xinhua/ant/dil/jpnn)
Beberapa kasino besar, yang biasanya beroperasi 24 jam, di Las Vegas memutuskan untuk tutup demi menghindari penyebaran virus.
Redaktur & Reporter : Adil
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- 'Indonesia First’ demi RI yang Berdikari di Tengah Gejolak Dunia
- Inilah Dampak Perang Dagang Tarif Resiprokal AS vs China Bagi Indonesia
- Bea Cukai Dukung Ekspor Perdana 273 Kg Teripang Susu Putih Asal Minahasa Utara ke AS
- Rambah Pasar Amerika Serikat, OKX Luncurkan Bursa Kripto Terpusat & Dompet Crypto Web3