Petinggi Pemuda Pancasila Dikeroyok Hingga Berdarah
jpnn.com, BARITO UTARA - Ketua Keamanan Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Barito Utara berinisial ZAA (18) dikeroyok usai menyaksikan dangdut di Kelurahan Lanjas, Kecamatan Teweh, Sabtu (21/10).
Hingga kini, motif pengeroyokan terhadap ZAA belum diketahui. Begitu juga dengan identitas para pelaku.
Usai dikeroyok, ZAA langsung melapor ke Polres Batara.
ZAA mengatakan, usai bersantai bersama dua sahabatnya berinisial HR dan MF di Stadion Swakarya Muara Teweh, mereka menonton dangdut.
Saat ingin pulang, ZAA dan dua temannya diadang beberapa pemuda.
“Kami pulang dengan niat malam itu akan menjala mencari ikan di sungai. Saat berjalan pulang tiba-tiba beberapa orang pemuda datang langsung memukul,” kata ZAA, Minggu (22/10).
ZAA berusaha melawan. Sementara itu, beberapa warga langsung membantu ZAA.
“Pelaku berjumlah empat atau lima orang. Saya tidak tahu jumlah pastinya. Kepala saya berdarah karena dipukul menggunakan salah satu benda oleh salah satu di antara mereka,” kata ZAA.
Ketua Keamanan Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Barito Utara berinisial ZAA (18) dikeroyok usai menyaksikan dangdut
- Bamsoet Apresiasi 60 Kader Pemuda Pancasila Terpilih dalam Pemilu Legislatif 2024
- Bahas Ekonomi Lokal Hingga Kasus Korupsi Timah, MPW Pemuda Pancasila Babel Gelar FGD
- 714 PPPK Formasi 2023 Barito Utara Terima SK, Tenaga Kesehatan Paling Banyak
- Pemuda Pancasila Gelar Aksi Pemilu Damai, Bagi-Bagi Bunga kepada Polisi
- Sosialisasi Empat Pilar, Bamsoet Bicara Peran Kader Pemuda Pancasila di Pemilu 2024
- Lagu Halo-Halo Bandung Dijplak Menjadi Hello Kuala Lumpur, SAPMA Pemuda Pancasila Bereaksi, Tegas