Petugas Puskesmas Tolak Warga Positif COVID-19

“Kami tetap memberikan pelayanan sampai berakhirnya jam operasional yaitu kalau Jumat sampai pukul 11.30, lebih cepat dari hari Senin-Kamis yaitu pukul 14.00 WIB,” ujarnya.
Menurut dia pada saat itu kondisi petugas Puskesmas sedang dirundung duka lantaran suami dari Kepala Puskesmas meninggal dunia, sehingga sebagai bentuk belasungkawa mengagendakan untuk menghadiri pemakaman tersebut.
Lalu, karena petugas akan berangkat lantas petugas memasang tanda pengumuman kalau pelayanan puskesmas tutup sementara.
“Tapi meskipun ditutup masih ada tiga orang petugas yang bersiaga di puskesmas saat itu,” ujarnya.
Meskipun demikian pihaknya menyadari kejadian tersebut akibat adanya kelalaian dari mereka, dan memastikan ke depan tidak akan terjadi lagi.
“Ini pelajaran berharga bagi kami, saat ini pelayanan sudah berjalan kembali normal,” ujarnya. (antara/jpnn)
Pihak puskesmas menolak seorang warga terkonfirmasi positif COVID-19 saat membutuhkan pemeriksaan medis.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Edarkan Sabu-Sabu, KZ Ditangkap Satresnarkoba Polres Ogan Ilir
- Jelang Keberangkatan JCH Asal Sumsel ke Tanah Suci, Herman Deru: Persiapan Sudah Maksimal
- 2 Hektare Lahan Gambut di Palem Raya Ogan Ilir Terbakar, Tim Gabungan Terjun Lakukan Pemadaman
- Menyambi Jual Sabu-Sabu, Sapar Ditangkap di Musi Rawas
- RDP DPR, Cik Ujang Dorong Penguatan Otda Percepatan Pembangunan Tol Sumsel-Bengkulu
- Ketua Dekranasda Sumsel Feby Deru Matangkan Persiapan Swarna Songket Nusantara di Palembang