Piala Dunia 2018: Rusia Terancam Sanksi Aksi Rasialime

Piala Dunia 2018: Rusia Terancam Sanksi Aksi Rasialime
Ilustrasi Piala Dunia 2018. Foto: FIFA

jpnn.com, ST PETERSBURG - Pelecehan rasialisme terjadi di Rusia, negara yang merupakan tuan rumah Piala Dunia 2018.

FIFA selaku induk organisasi sepak bola dunia mendapat laporan adanya pelecehan di laga uji coba antara Rusia dengan Prancis, 27 Maret 2018 lalu.

Ketika itu pemain Prancis berkulit hitam menjadi sasarannya. Menurut laporan Sky Sports, ada teriakan monyet yang terdengar saat Paul Pogba dan Ousmane Dembele sedang menguasai bola.

Sejauh ini FIFA bersama Federasi Sepak Bola Rusia (RFS) masih mengumpulkan sejumlah bukti-bukti. Selanjutnya akan dilakukan tindakan tegas terhadap para pelaku dan RFS tentu akan lebih diingatkan soal aksi tidak terpuji ini.

Bagi Rusia, kejadian ini bukanlah yang pertama kali. Menurut laporan, pelecehan rasialisme di laga Rusia kontra Prancis merupakan yang ketiga dan semuanya terjadi di lokasi yang sama yaitu Stadion St Petersburg.

Dalam dua kasus sebelumnya RSF dijatuhi hukuman denda oleh FIFA. Namun hukuman tersebut tidak membuat suporter jera sehingga ini menjadi pekerjaan rumah yang mesti tuntaskan RSF jelang pembukaan Piala Dunia 2018. (bep/jpc)


Suara ejekan terdengar saat pemai kulit hitam Prancis menguasai bola, saat uji coba jelang Piala Dunia 2018 melawan Rusia.


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News