Pimpinan Honorer K2 Bongkar Dugaan Kecurangan Rekrutmen CPNS 2013, Ada Bukti Kuitansinya

Pimpinan Honorer K2 Bongkar Dugaan Kecurangan Rekrutmen CPNS 2013, Ada Bukti Kuitansinya
Riyanto Agung Subekti terus berjuang mendapatkan status PNS karena menilai rekrutmen CPNS 2013 penuh kecurangan. Foto dokumentasi pribadi for JPNN

Dia menyebutkan, rekrutmen CPNS 2013 sarat kecurangan. Di antaranya ditemukan nomor tes yang dinyatakan lolos menggunakan rumus kelipatan 9.

Ironisnya, sampai hari ini honorer K2 bodong itu enjoy-enjoy saja, bahkan seperti tidak ada masalah.

"Yang paling kami sesalkan sikap teman-teman honorer K2 yang sudah jadi PNS sangat berbeda bahkan sekadar tegur sapa saja tidak mau. Mereka juga diam meski tahu ada honorer K2 bodong yang sampai sekarang tetap bekerja," tuturnya.

Baca Juga: Kak Seto Kabarkan Sedang Sakit, Bukan Covid-19, Mohon Doanya..

Dia masih teringat pernyataan Menteri Pendayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Abubakar bahwa tak ada nepotisme dan kolusi dalam penerimaan CPNS 2013. 

Namun apa yang teradi setelah Itong dan kawan-kawannya melaporkan bukti temuan baik berupa kuitansi bermaterai, struk transferan, surat perjanjian bermaterai, video dan sebagainya ke Ombudsman, sepertinya tidak ditindaklanjuti dan dipetisikan.

Baca Juga: Spesifikasi Xiaomi Mi 11 Ultra Mulai Terungkap

Itong mengungkapkan bukti kecurangan di berbagai daerah seperti Sumatera Utara jumlah uang korban hampir mencapai Rp 500 juta lebih, Jawa Timur dari 38 kabupaten/kota uang korban yang melayang mencapai Rp 1,6 miliar.

Riyanto Agung Subekti terus berjuang mendapatkan status PNS karena menilai rekrutmen CPNS 2013 penuh kecurangan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News