PKS Gelar Istigasah Nasional Untuk Keselamatan Bangsa dan Negara

PKS Gelar Istigasah Nasional Untuk Keselamatan Bangsa dan Negara
Ketua Fraksi PKS di DPR Jazuli Juwaini. Foto: Istimewa.

jpnn.com, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera menggelar Istigasah Nasional untuk keselamatan bangsa dan negara, khususnya dari wabah pandemi Covid-19, pada Sabtu (10/7) malam lalu. 

Istigasah itu dihadiri oleh Ketua Majelis Syura PKS Habib Salim Segaf Aljufri dan Presiden PKS Akhmad Syaikhu. 

Istigasah itu dipimpin ulama Nahdlatul Ulama (NU) sekaligus Pengasuh Ponpes Haq An-Nahdliyah Jawa Timur KH Abdul Malik Said, Pimpinan Majelis Taklim Al-Anfaal Tebet Habib Soleh, dan Ketua MUI Pusat KH Abdullah Jaidi. 

Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini yang turut menghadiri istigasah secara daring mengatakan melonjaknya kasus Covid-19 yang memakan banyak korban jiwa bangsa Indonesia harus disikapi dengan segala daya upaya dan ikhtiar. 

Mulai dari disiplin prokes, kebijakan PPKM darurat, mendesak peningkatan layanan rumah sakit, tenaga kesehatan, gas oksigen dan obat-obatan, dan lain-lain. Di sisi lain, Jazuli mengingatkan tidak boleh lupa untuk terus menjaga kedekatan diri kepada Allah SWT.

"Kita meminta, kita berdoa dan bermunajat kepada Allah agar wabah ini segera diangkat, bangsa dan negara Indonesia senantiasa diberikan keselamatan. Allah Mahakuasa atas segala peristiwa, atas kuasa-Nya wabah ini akan bisa diakhiri dan terkendali," ungkap Jazuli.

Anggota Komisi I DPR Dapil Banten ini mengatakan dengan istigasah diharapkan kekuatan mental dan spiritual bangsa Indonesia makin kuat dalam menghadapi Covid-19. Baik itu untuk yang sehat dan maupun sakit imunnya makin kuat karena ketenangan jiwa oleh sebab kedekatan diri dengan Allah SWT. 

"Ketenangan dan kedamaian dalam menghadapi musibah atau ujian sakit itu secara ilmiah terbukti mampu memberikan penyembuhan yang lebih baik dan lebih cepat bersamaan dengan ikhtiar secara medis," terang Jazuli.

Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini mengatakan melonjaknya kasus Covid-19 yang memakan banyak korban jiwa bangsa Indonesia harus disikapi dengan segala daya upaya dan ikhtiar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News