Plafon di Terminal 3 Runtuh, Diduga Mutu Bangunan Buruk
Sabtu, 29 Oktober 2011 – 12:50 WIB
Saat ditanya apakah ada kesalahan konstruksi karena bangunan ini tergolong baru, Arif menegaskan tidak ada kesalahan karena sudah sesuai bestek. Hanya saja dorongan angin kencang dari bawah menyebabkan plafon itu ambruk. "Angin puting beliung yang diiringi hujan deras," ucapnya.
Baca Juga:
Arif menceritakan, angin puting beliung disertai hujan deras juga memporak-porandakan sejumlah pot bunga ukuran besar. "Lihat saja itu pot bunga yang begitu besar bisa pecah karena kencangnya angin," tegasnya.
Namun, cuaca buruk ini tidak menyebabkan gangguan penerbangan di Bandara Soetta. Semua berjalan normal. "Ada sedikit genangan air saja di areal parkiran, tapi semua dapat diatasi," pungkasnya.
Ratna, 35, salah satu calon penumpang yang melihat detik-detik ambruknya plafon itu menyatakan sempat panik dan ada rasa takut karena mengira bangunan Terminal 3 Bandara Soetta ambruk seluruhnya. "Namun, beruntung saat kejadian tidak ada yang tertimpa. Sebab, begitu mendengar gemuruh, calon penempung langsung menghindar," kata Ratna kepada INDOPOS.
SELAIN soal radar yang bermasalah, Bandara Soetta juga memiliki persoalan konstruksi bangunan yang buruk. Kemarin, plafon di Terminal 3 runtuh. Peristiwa
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Kasus Guru Supriyani Berujung Pahit, 6 Polisi Diperiksa Propam, Begini Penjelasannya
- Kejagung Usut Keterlibatan Perusahaan Swasta di Kasus Korupsi Impor Gula yang Menyeret Tom Lembong
- Sampah Sisa Makanan Bergizi Gratis Akan Dipakai Membuat Pupuk
- Detik-Detik Truk Kontainer Tabrak Belasan Kendaraan di Tangerang, Sopir Diamuk Massa
- Polda Papua Bakal Rekrut Bintara Berkompetensi Khusus Untuk Ketahanan Pangan
- Ahli Hukum Pidana Bicara Soal Mens Rea di Sidang Dugaan Sumpah Palsu