PLN Kembali Rilis Surat Utang Rp10 T
Kamis, 15 Januari 2009 – 08:48 WIB
JAKARTA - Sukses menerbitkan surat utang (obligasi) dengan meraup dana Rp 2,2 triliun di awal tahun, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) kembali menyiapkan emisi obligasi dengan dengan jumlah yang jauh lebih besar. Terkait kondisi pasar modal yang masih belum kondusif dan ketatnya likuiditas, Fahmi mengatakan, akan disiasati dengan cara penerbitan obligasi secara bertahap. ''Dalam situasi pasar seperti ini, memang akan berat kalau diterbitkan sekaligus,'' terangnya.
Direktur Utama PT PLN Fahmi Mochtar mengatakan, saat ini pihaknya memang tengah menyiapkan rencana emisi obligasi baru senilai total Rp 10 triliun. ''Itu akan diterbitkan tahun ini,'' ujarnya saat ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Rabu (14/1).
Menurut Fahmi, obligasi senilai Rp 10 triliun tersebut akan diterbitkan dalam bentuk obligasi konvensional, obligasi syariah (sukuk), maupun obligasi internasional (global bond). ''Jadi, nanti campuran,'' katanya.
Baca Juga:
JAKARTA - Sukses menerbitkan surat utang (obligasi) dengan meraup dana Rp 2,2 triliun di awal tahun, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) kembali menyiapkan
BERITA TERKAIT
- Menko Airlangga dan Sekjen OECD Bahas Akselerasi Keanggotaan Indonesia
- Nilai Tukar Rupiah Masih Lebih Baik dari Mata Uang Negara Lain
- MJEE Pasok Lift dan Eskalator di IKN, Gunakan Produk dengan TKDN hingga 40 Persen
- Dana Nasabah Dituding Hilang, BTN Tegas Beri Jawaban Begini
- BRI Peduli Ini Sekolahku jadi Wujud Nyata Komitmen Memajukan Pendidikan Indonesia
- Inovasi Livin Merchant Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM