PM Ismail Sabri Akui Malaysia Lembek kepada Perusak Lingkungan

PM Ismail Sabri Akui Malaysia Lembek kepada Perusak Lingkungan
PM Malaysia Ismail Sabri Yaakob. Foto: ANTARA/Raffiudin

Ia mengatakan pelaksanaan proyek Taman Tugu itu bertujuan untuk menciptakan taman hutan hujan kota yang berkelanjutan, serta sebagai simbol komitmen semua pihak untuk menjaga dan melindungi khazanah warisan alam.

“Saya memahami bahwa situs hutan sekunder Taman Tugu yang sebelumnya digunakan sebagai tempat pembuangan sampah ilegal, telah dikunjungi lebih dari 500.000 pengunjung setelah proses konservasi dan dibuka untuk umum pada 2018,” katanya.

Ia juga meyakini bahwa akan semakin banyak pengunjung yang berkunjung ke Taman Tugu untuk menikmati keindahan alam sekitarnya, karena negara tersebut saat ini sedang dalam masa transisi ke fase endemi COVID-19. (ant/dil/jpnn)

Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri Yaakob mengatakan pelanggaran lingkungan perlu ditangani dengan undang-undang (UU) yang lebih tegas


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News