Polemik 200 Mubalig Bisa Berdampak Negatif Bagi Jokowi

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay khawatir keputusan Kementerian Agama (Kemenag) merilis nama 200 mubalig berdampak negatif bagi popularitas Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Karena itu, dia meminta Jokowi memerintahkan Menteri Agama Lukman Hakim berhenti merilis nama-nama mubalig yang dicap paling kompeten.
"Jangan sampai karena kegiatan Kementerian Agama yang tidak populis berdampak tidak baik bagi Presiden Jokowi," ucap Saleh, Selasa (22/5).
Dia menambahkan, keputusan Kemenag bisa memecah belah para mubalig karena ada yang terdaftar dan yang tidak.
“Kalau masih diteruskan, ada kesan Kemenag menutup telinga terhadap masukan dan kritikan masyarakat. Tentu ini berdampak negatif bagi pemerintah secara kolektif," tambah Saleh. (fat/jpnn)
keputusan Kementerian Agama (Kemenag) merilis nama 200 mubalig berdampak negatif bagi popularitas Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi
- Pasbata Minta Roy Suryo Setop Provokasi soal Isu Ijazah Jokowi