Polemik Pemindahan Balai Kota, Ridwan Kamil: Mas Pram Membingungkan Masyarakat

jpnn.com, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil menyindir cagub nomor urut 3 Pramono Anung yang suka menyimpulkan kalimat.
Hal itu diucapkan Ridwan Kamil menanggapi isu yang memicu kontroversial mengenai rencana RK memindahkan Balai Kota DKI dari Jakarta Pusat ke Utara.
“Ya, Mas Pram 03 hobinya menyederhanakan istilah sehingga membingungkan masyarakat. Menurut saya, lalu jadi ramai, karena sepotong-sepotong,” ucap RK di Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa (19/11).
Dia menjelaskan bahwa masalah utama Jakarta ialah macet, satu penyebabnya karen terlalu terpusat kegiatan di Jakarta Pusat.
“Supaya jangka panjang tidak macet akibat ketidakadilan tata ruang maka kurangi beban di Jakarta Pusat,” kata dia.
Menurut RK, dia tidak bermaksud memindahkan kantor Balai Kota ke Jakpus.
Namun, kantor-kantor dinas dan BUMD yang akan disatukan dalam lingkungan yang sama.
“Dinas-dinas, BUMD-BUMD yang sekarang tersebar sana-sini, sana-sini sehingga orang dipingpong kan itu bisa dikonsolidasi,” tuturnya.
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil menyindir cagub nomor urut 3 Pramono Anung yang suka menyimpulkan kalimat.
- Pramono Minta Dikritik Selama Menjabat Sebagai Gubernur DKI
- Pramono Tegaskan Tidak Ada Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor di Jakarta
- Dirja Pastikan KPU DKI Telah Kembalikan Sisa Hibah Rp 448 Miliar kepada Pemprov
- Pramono Wajibkan ASN DKI Naik Transportasi Umum Tiap Rabu, Laporan Pakai Swafoto
- Cak Lontong Jadi Komisaris Ancol, Pramono Anung Beri Penjelasan
- Anggota DPRD DKI Brando Susanto Meninggal Dunia di Atas Panggung saat Sambutan