Polisi Gadungan Mengaku Sengaja Berseragam Brimob Demi Tujuan Satu Ini, Ternyata

Selain itu juga ditemukan seragam dinas Brimob berpangkat Bharatu dan 1 rekaman video milik AT menggunakan baju dinas Brimob. Kepada penyidik, AT mengaku aksi berpura-pura menjadi anggota Brimob, supaya bisa berkenalan dengan banyak perempuan.
Aksi penipuan ini bermula ketika AT yang jago mengedit, terinspirasi untuk mengubah poto dirinya mengenakan seragam anggota Korps Brimob. Selanjutnya, dia nekat membeli atribut Brimob seperti baju seragam dan senjata laras panjang via toko online.
"Awalnya saya hanya membantu teman untuk mengedit fotonya. Saya coba mengedit foto saya juga menjadi anggota polisi. Ternyata banyak yang kira saya Brimob. Baru saya coba beli seragam senjata mainan, belinya online," ucap AT saat dihadirkan dalam pers rilis di Polres Berau, Jumat (8/4).
Setelah membeli antribut lengkap Brimob, selanjutnya AT membuat konten video dan diunggah ke media sosial. Tujuannya untuk menarik perhatian perempuan. AT yang tampil gagah dalam video itu sukses menggaet sembilan perempuan. Mulai dari yang belum menikah sampai yang sudah berumah tangga.
Selama menyamar menjadi anggota Polri, AT bisa leluasa dan bertingkah semaunya. Mulai dari tidak membayar ketika makan di warung hingga tebar pesona ke wanita.
- Sekjen PKS Apresiasi Kepedulian Gubernur Kaltim pada Pendidikan
- Nasabah WanaArtha Life Meminta Keadilan dan Berharap Uang Investasi Kembali
- Masyarakat Diminta Waspada Penipuan Pinjol Berkedok PNM Mekaar
- Modus Arisan dan Investasi, IRT di Purwakarta Tipu 580 Orang hingga Rp1 Miliar
- Mbak Eno Si Dukun Palsu Kantongi Uang Miliaran, Modusnya Tak Biasa
- Komplotan Diduga Komunitas LGBT Beraksi di Pekanbaru, Jerat Korban Lewat Aplikasi Kencan