Polisi Tetapkan 12 Tersangka Pembakaran Pospol di Yogya

jpnn.com, JAKARTA - Polri masih mengusut aksi pengerusakan oleh massa yang mengaku mahasiswa di Yogyakarta saat perayaan Hari Buruh Internasional alias May Day, Selasa (1/5) lalu.
Dari kasus itu, sempat ditangkap 69 orang sebagai pelaku demo. Tapi setelah dilakukan pemeriksaan mendalam, hanya 12 yang ditetapkan sebagai tersangka.
“Sudah ada 12 yang ditetapkan tersangka, sekarang masih pemeriksaan di Polda Yogyakarta,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto, Kamis (3/5).
Sementara sisanya kata Setyo masih diperiksa dan dijadikan saksi. Namun, bukan tak mungkinan tersangka akan bertambah.
“Pasalnya sekarang pemeriksaan masih berlangsung. Kami belum pulangkan sisanya,” imbuh dia.
Selain memeriksa, penyidik kata Setyo juga mendalami identitas massa yang rusuh dan membakar pos polisi di simpang tiga UIN Sunan Kalijaga Sleman, Yogyakarta, Selasa (1/5) lalu itu.
"Kami ingin lihat identitas mereka betul mahasiswa atau bukan karena kalau mahasiswa, kami koordinasi dengan kampus," kata dia. (mg1/jpnn)
Sebanyak 12 orang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembakaran pos polisi di Yogyakarta saat May Day
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Aksi May Day di Depan Gedung DPR Berujung Ricuh, 13 Orang Ditangkap
- Polisi Amankan Provokator dalam Aksi Hari Buruh, Apa Motifnya?
- Polisi Tangkap Provokator Aksi Ricuh May Day di Depan Kantor Gubernur Jateng
- Polisi Sebut Aksi May Day di Depan Kantor Gubernur Jateng Disusupi Kelompok Anarko
- Aktivis Sebut Prabowo Telah Membuktikan Komitmen terhadap Kesejahteraan Buruh
- Hadiah Prabowo Subianto Untuk Para Buruh Pada Momen May Day 2025