Polisi Beber Sumber Ledakan di Pandeglang, Ternyata 

Polisi Beber Sumber Ledakan di Pandeglang, Ternyata 
Kabid Humas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga. Foto: dok Humas Polda Banten.

jpnn.com, SERANG - Polda Banten telah mengusut ledakan yang terjadi di sebuah rumah warga di Kampung Cisaat, Desa Tangkil Sari, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, Minggu (9/1) malam.  

Kabid Humas Polda Banten Kombes Shinto Silitonga mengatakan dalam pengusutan kasus ledakan itu, polisi menggunakan metode criminal scientific investigation.

“Hari ini, Unit Jibom Satbrimob Polda Banten telah melakukan sterilisasi, dilanjutkan dengan olah TKP oleh Unit Inafis Ditreskrimum Polda Banten,” kata Shinto kepada wartawan, Senin (10/1).

Di waktu yang bersamaan, Tim Biddokes Polda Banten melakukan autopsi terhadap jenazah UL (41), yang meninggal dunia atas ledakan tersebut. 

Auotopsi dilakukan di RSUD Berkah Pandeglang.

Dari rangkaian sterilisasi dan olah TKP pada siang hingga sore tadi, ditemukan beberapa bungkus plastik kecil sisa flash powder, serbuk belerang, potasium, termasuk alat tumbuk, dan saringan.

“Sesuai dengan hasil analisis dan evaluasi bersama pada menjelang malam tadi dapat disimpulkan bahwa sumber ledakan berasal dari bahan peledak yang digunakan untuk membuat bom ikan,” papar Shinto.

Perwira menengah Polri ini mengatakan efek ledakan cenderung low explosive dan bukan jenis bahan peledak yang dibuat oleh jaringan terorisme.

Polisi membeber sumber ledakan di rumah warga di Pandeglang, Banten. Simak selengkapnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News