Politik Beras, SBY Sidak Bulog
Kamis, 05 Februari 2009 – 10:23 WIB
JAKARTA – Kekhawatiran terhadap minimnya pasokan pangan disaat harga komoditas pangan meningkat menjadi perhatian pemerintah. Hal ini ditandai dengan langkah Presiden SBY untuk melakukan inspeksi mendadak ke Perum Bulog. “Tahun 2009 adalah tahun yang tidak mudah bagi perekonomian kita, sebagaimana tahun yang berat bagi perekonomian dunia. Dari tujuh prioritas yang saya tetapkan dalam bidang perekonomian tahun ini, satu diantaranya adalah menjaga kecukupan pangan dan energi," ujarnya usai sidak yang dilakukan di kantor pusat Perum Bulog, Jakarta, Rabu (4/2).
Aksi dari Presiden SBY ini mengingatkan masyarakat terhadap politik beras yang menjadi salah satu sumber legitimasi mantan Presiden Soeharto berhasil mempertahankan kekuasaannya hingga 32 tahun.
Baca Juga:
Sidak yang dilakukan oleh Presiden SBY tergolong mendadak. Ini terlihat dari pemberitahuan yang hanya dilakukan beberapa jam sebelumnya. Presiden mengemukakan bahwa langkah ini dilakukan untuk mengetahui kinerja Bulog tahun 2008, dan mengetahui kesiapan Bulog untuk mengemban tugas di tahun 2009 ini.
Baca Juga:
JAKARTA – Kekhawatiran terhadap minimnya pasokan pangan disaat harga komoditas pangan meningkat menjadi perhatian pemerintah. Hal ini ditandai
BERITA TERKAIT
- Kemendikbudristek & Go Study China Berkolaborasi, Dirjen Kiki: Harus Saling Mendukung
- Reduksi Emisi Gas Rumah Kaca, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif
- Harapan Repnas Seusai KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih 2024-2029
- Kemendagri Instruksikan Pemprov Kaltara Percepat Pembangunan Daerah Berbasis Inovasi
- Menaker Ida Sebut Transformasi BLK Tingkatkan Kualitas Pelatihan Vokasi
- Dua Prajurit TNI Tersambar Petir saat Jaga Markas di Cilangkap, Begini Kondisinya