Politisi Golkar Sebut Pernyataan SBY Hanya Retorika

Politisi Golkar Sebut Pernyataan SBY Hanya Retorika
Politisi Golkar Sebut Pernyataan SBY Hanya Retorika

JAKARTA - Politisi Partai Golkar Bambang Soesatyo mengingatkan, agar pihak-pihak yang tidak setuju pilkada dilaksanakan tak langsung, tidak terus membawa-bawa nama rakyat. Apalagi, lanjut dia, menjual nama rakyat hanya karena keinginannya kandas.
       
"Jangan seolah-olah semua rakyat itu berada dibelakangnya. Memangnya semua rakyat mendukung pilkada langsung? Dan, apakah yg mendukung Pilkada lewat DPRD itu bukan rakyat?  Ada-ada saja," sindir Bambang Soesatyo, kemarin.
       
Wakil bendahara umum DPP Golkar itu juga mengritik sikap SBY yang seakan-akan melahirkan ketidakpastian lewat sejumlah pernyataannya. Sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan, lanjut dia, SBY sebaiknya berhenti bermain kata-kata.

"Presiden SBY jangan meninggalkan bom waktu, dia harus memperjelas dan mempertegas sikapnya atas RUU Pilkada yang telah disahkan oleh rapat paripurna DPR beberapa hari lalu," tegasnya.
       
Menurut dia, ada yang aneh kalau SBY menolak RUU Pilkada itu. Dia menyatakan, presiden sendiri yang menandatangani ampres atas RUU Pilkada tersebut tiga tahun lalu. Saat itu, draf pemerintah adalah pilkada lewat DPRD.

"Kenapa pula saat partainya, yaitu Partai Demokrat membela pemerintah yang mengusulkan pilkada melalui DPRD itu dengan mati-matian, (SBY) malah meradang dan mengumbar perasaan," kritiknya.
        
Dia menambahkan, pernyataan SBY di Amerika Serikat yang menyatakan berat menandatangani UU Pilkada karena memiliki opsi pilkada langsung dengan perbaikan, hanyalah retorika.

"Itu hanya permainan kata-kata, semua juga paham bahwa tidak ada pengaruhnya dia tanda tangan atau tidak. Dalam UU jelas, jika presiden tidak tanda tangan, otomatis dalam waktu satu bulan UU tersebut berlaku," beber anggota Komisi III DPR itu. (gun/dyn/bay)

 


JAKARTA - Politisi Partai Golkar Bambang Soesatyo mengingatkan, agar pihak-pihak yang tidak setuju pilkada dilaksanakan tak langsung, tidak terus


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News