Polri Sebut Ada Penyusup
Selasa, 19 Oktober 2010 – 19:22 WIB

Polri Sebut Ada Penyusup
JAKARTA -- Kunjungan Presiden SBY ke Makassar, Sulawesi Selatan, untuk membuka acara Rakor Gubernur se-Indonesia, Selasa (19/10) memakan korban. Terjadi aksi bentrok antara pengunjuk rasa dengan aparat keamanan. Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Irjen (pol) Iskandar Hasan menyebutkan, dalam peristiwa itu setidaknya tiga anggota polisi, sejumlah mahasiswa dan seorang wartawan mengalami luka-luka.
Menurut Iskandar, unjukrasa sekelompok mahasiswa menjadi anarkis karena diduga disusupi oleh oknum tertentu. ''Ada yang menyusup dalam kelompok itu,'' tegasnya di Mabes Polri, Jakarta Rabu siang. Namun demikian, katanya, saat ini kondisi telah berangsur normal seiring dengan kepulangan SBY dari kota Angin Mamiri itu.
Baca Juga:
Sebelumnya Kapolri Jenderal (pol) Bambang Hendarso Danuri menjelaskan kondisi berangsur pulih setelah polisi dan aparat lainnya melakukan sejumlah tindakan persuasif untuk mempersempit area bentrokan yang melibatkan ratusan massa itu.
"Masing-masing pihak bisa menahan diri kita berharap tentunya dengan pendekatan persuasif kita bisa selesaikan masalah ini yang penting keamanan di Sulawesi Selatan bisa dikendalikan, dan tidak ada ekses dalam peristiwa itu,'' imbuhnya di Wisma Bhayangkari Mabes Polri, Selasa (19/10) sore. (zul/jpnn)
JAKARTA -- Kunjungan Presiden SBY ke Makassar, Sulawesi Selatan, untuk membuka acara Rakor Gubernur se-Indonesia, Selasa (19/10) memakan korban.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Khusus Honorer Ini Tetap Bekerja Meski Gagal PPPK 2024, Alhamdulillah
- Motor Bu Guru Korban Begal di Bangkalan Sudah Kembali, Ada yang Terharu
- Jelang Keberangkatan JCH Asal Sumsel ke Tanah Suci, Herman Deru: Persiapan Sudah Maksimal
- Polisi Amankan Provokator dalam Aksi Hari Buruh, Apa Motifnya?
- 2 Hektare Lahan Gambut di Palem Raya Ogan Ilir Terbakar, Tim Gabungan Terjun Lakukan Pemadaman
- Menyambi Jual Sabu-Sabu, Sapar Ditangkap di Musi Rawas