Polri Turunkan Tim Investigasi Usut Kasus Salah Tembak Satgas Tinombala

Polri Turunkan Tim Investigasi Usut Kasus Salah Tembak Satgas Tinombala
Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Pol. Ahmad Ramadhan. Foto: ANTARA/HO-Humas Polri

Keduanya adalah warga sipil bernama Syarifuddin, 37, dan Firman, 18.

Ahmad pun menambahkan, pasca-penembakan warga sipil itu, kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat di Poso saat ini aman dan terkendali.

“Untuk secara umum situasi di Poso kondusif aman terkendali,” kata perwira menengah ini.

Untuk korban sendiri ketika ditemuan sudah dalam keadaan tewas dengan kondisi luka tembak di bagian leher dan dada.

Korban bernama Syarifuddin, dia mengalami luka di dada ditemukan tewas di tempat.

BACA JUGA: Seorang WN Arab Saudi Ditangkap karena Menjalankan Bisnis Terlarang di Indekosnya

Sementara itu, korban kedua Firman mengalami luka tembak di leher dan meninggal saat perjalanan menuju perkampungan.(cuy/jpnn)

 

Insiden penembakan yang menyebkan dua warga sipil tewas di Poso pada Selasa (2/6) lalu disebut bukan dilakukan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT).


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News