Potensi Bocor APBN Makin Besar Jelang Pemilu 2014
Kamis, 23 Agustus 2012 – 05:52 WIB

Potensi Bocor APBN Makin Besar Jelang Pemilu 2014
JAKARTA – Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2013 yang rancangannya telah disampaikan Presiden SBY pada 16 Agustus lalu rawan kebocoran. Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) menengarai, pada masa satu tahun menjelang Pemilu 2014, akan banyak pihak yang berlomba-lomba mengeruk dana APBN untuk dijadikan modal politik.
’’APBN 2013 berpotensi menjadi APBN bancakan,’’ ujar Koordinator Investigasi Fitra Uchok Sky Khadafi di Jakarta, Rabu (22/8).
Baca Juga:
Dia menegaskan, kebocoran APBN di sana-sini hampir dipastikan semakin besar ketimbang tahun-tahun sebelumnya. ’’Bahkan, (kebocoran APBN) di 2013 bisa lebih dari 30 persen,” tegasnya.
Semua sektor rawan dikorupsi. Hanya, peluang beberapa pos anggaran lebih terbuka. Di antaranya, pos penganggaran untuk bantuan sosial dan belanja modal seperti untuk pembangunan infrastruktur.
JAKARTA – Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2013 yang rancangannya telah disampaikan Presiden SBY pada 16 Agustus lalu rawan kebocoran.
BERITA TERKAIT
- Restu Widiyantoro Diharapkan Memperkuat PT Timah dengan Profesionalisme
- LPPOM Fasilitasi Lebih dari 100 Penggilingan Daging Halal di 19 Provinsi
- KPK Periksa WN Korsel di Seoul Terkait Kasus Suap PLTU Cirebon
- Waka MPR Lestari Moerdijat Ungkap Perlunya Identifikasi Masalah Perempuan dengan Tepat
- Bongkar Penyelundupan Benih Lobster, Bea Cukai Batam Cegah Negara Rugi Rp 48 Miliar
- ERIA Tegaskan Pentingnya Peran Pemimpin Dalam Perdamaian Berkelanjutan