PPP Berseteru, Dukungan ke Prabowo Melemah
jpnn.com - JAKARTA - Sikap Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suryadharma Ali mendukung pencapresan Prabowo Subianto justru membuat internal partainya terpecah. Lantaran, dukungan itu bukan suara bulat partai Kakbah.
Pengamat politik Lingkar Madani Untuk Indonesia (Lima) Ray Rangkuti memastikan, langkah tersebut justru merugikan Suryadharma Ali sendiri. Pasalnya, suara PPP menjadi dua kubu.
"Kisruh ini kalau saya prediksi akan terus terjadi, dan menurut saya bila ini berlarut-larut maka kekuatan PPP untuk mendukung Prabowo akan sangat lemah," katanya saat dihubungi, Senin (21/4).
Ray memastikan, jika PPP tidak secepatnya membereskan kisruh internal maka pada saat pemilihan presiden 9 Juli mendatang akan terjadi dua kubu yang saling bertentangan.
"Kubu Emron dan Romy bisa saja menjegal langkah Ketum SDA menggalang kekuatan akar rumput PPP untuk mendukung Prabowo serta Gerindra. Jika ini berlarut maka suara PPP di pilpres akan tidak solid mendukung Gerindra," jelasnya. (rmo/jpnn)
JAKARTA - Sikap Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suryadharma Ali mendukung pencapresan Prabowo Subianto justru membuat internal partainya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Resinergi, Inovator Pengelolaan Sampah Terpadu dan Berkelanjutan Sukses Raih Pendanaan dari NEV
- FIR Kepri-Natuna Kini Dipegang Penuh RI, Ketua MPR Bamsoet Sampaikan Harapan Begini
- Prakiraan Cuaca di Riau 30 April 2024, BMKG: Hujan dan Angin Kencang, Waspada
- Mencekam, Kantor dan Rumah Dinas Polsek Homeyo Diserang, 1 Warga Meninggal
- Suryan Widati Sandang Gelar Doktor Manajemen Pendidikan Islam UMJ, Begini Disertasinya
- Wamendagri: Musrenbang Papua Barat 2024 jadi Momentum Perbaikan Pelayanan kepada Rakyat