PPP: Itu Menurut Ketum PAN, Bukan Kata Jokowi

jpnn.com, JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan tak ambil pusing dengan pernyataan Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan, yang menyarankan petahana Joko Widodo atau Jokowi memilih Ketum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai calon wakil presiden (cawapres).
"Itu kan kata Ketum PAN, bukan kata Jokowi. Apalagi sampai saat ini PAN belum resmi usung Jokowi," kata Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PPP Achmad Baidowi menjawab JPNN, Minggu (6/5).
Dia mengingatkan bahwa mengenai cocok atau tidaknya seseorang menjadi cawapres petahana, biarlah menjadi kewenangan Jokowi. "PPP tak terpengaruh dengan isu-isu nama-nama cawapres Jokowi, karena itu baru akan dibahas usai pilkada," ungkap anggota Komisi II DPR itu.
Baidowi menegaskan bahwa PPP masih fokus menyosialisasikan Jokowi ke kantong-kantong pemilih. "Hari ini saya ada di Pulau Raas dan Pulau Sapudi Sumenep dalam rangka persiapan pemilu sekaligus sosialisasi Jokowi," kata Baidowi. (boy/jpnn)
PPP mengklaim masih menyerahkan sepenuhnya soal cawapres di Pilpres 2019 kepada petahana Jokowi.
Redaktur & Reporter : Boy
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi