Praja IPDN Bakal KKN di Daerah Perbatasan

Praja IPDN Bakal KKN di Daerah Perbatasan
Mendagri Tjahjo Kumolo. Foto: Humas Kemendagri

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mewacanakan lokasi kuliah kerja nyata (KKN) praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) ke daerah-daerah perbatasan. Langkah ini diharapkan dapat memberi manfaat luar biasa bagi masyarakat perbatasan.

"IPDN KKN harus di perbatasan mulai tahun ini. KKN-nya membantu masyarakat memperbaiki rumah, penyuluhan dan penguatan aparatur desa," ujar Tjahjo di Jakarta, Senin (31/7).

Mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan ini meyakini, KKN di perbatasan juga dapat menguatkan praja ketika nantinya resmi bertugas sebagai abdi negara. Karena saat berada di perbatasan praja bakal bersentuhan dan melihat langsung potret kehidupan masyarakat yang ada.

"Satu tahun setelah lulus kan nanti juga menjadi pegawai Kemendagri. Nah sebelum ditempatkan saya tugaskan ke perbatasan semua. Untuk memperkuat dan memberi pemahaman tata kelola pemerintahan. Minimal setengah tahun ke 187 kecamatan di perbatasan," ucapnya.

Tjahjo optimistis dengan adanya gerakan KKN ke daerah perbatasan, kebutuhan aparatur sesuai bidang akan terpenuhi. Tidak seperti selama ini, banyak yang tidak sesuai bidang. Akibatnya, tugas pelayanan terhadap masyarakat tidak maksimal.

"Banyak yang penempatannya itu enggak sesuai dengan bidangnya. Samalah, dulu misalnya kamu akan saya tempatkan di Inggris, nah belajarnya kan harus bahasa Inggris. Tapi setelah lulus tahunya malah ditempatkan di Saudi Arabia. Banyak yang begitu di sini," pungkas Tjahjo.(gir/jpnn)


Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mewacanakan lokasi kuliah kerja nyata (KKN) praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) ke daerah-daerah


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News