Prajurit TNI Harus Bersikap Netral Pada Pilkada 2017

Prajurit TNI Harus Bersikap Netral Pada Pilkada 2017
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo usai membuka sosialisasi Tax Amnesty, di Mabes TNI, Cilangkap, Rabu (21/9). FOTO: Puspen TNI

jpnn.com - JAKARTA - Prajurit TNI tetap bersikap netral pada pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang diselenggarakan secara serentak pada tahun 2017. Apabila ada prajurit TNI yang tidak netral akan diambil tindakan tegas sesuai dengan hukum yang berlaku.  

Demikian disampaikan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo usai membuka sosialisasi Tax Amnesty, di Mabes TNI, Cilangkap, Rabu (21/9).

Panglima TNI bahkan meminta masyarakat untuk melaporkan jika ada prajurit TNI yang terindikasi tidak netral atau memihak pasangan calon tertentu. Namun laporannya harus disertai bukti yang kuat.

“Saya jamin tidak ada keberpihakan prajurit TNI pada Pilkada serentak dan jika ada yang tidak netral, agar dilaporkan,” ujar Jenderal Gatot sembari mengingatkan, "jangan membuat isu, karena informasi harus sesuai fakta yang jelas.”

Dia berharap agar pesta demokrasi yang akan dilakukan harus dilaksanakan dengan gembira. “Karena ini pesta demokrasi, makanya mari kita gembira dalam menyambutnya, kemudian pahami visi dan misi calon Kepala Daerah yang dipilih, sesuai harapan masyarakat,” imbuhnya.

Rencananya Pilkada serentak akan dilaksanakan di 101 wilayah, yang terdiri dari 7 Provinsi, 76 Kabupaten, dan 18 Kota.

“Laporan yang saya terima jelang pelaksanaan Pilkada serentak situasinya kondusif dan aman, mudah-mudahan sampai dengan selesai aman karena ini kan pesta demokrasi, kalau pesta demokrasi kan bersenang-senang bukan berkelahi,” ujar Jenderal Gatot.

Pada Pilkada serentak, TNI akan melakukan pengamanan jalannya pesta demokrasi sesuai dengan aturan yang tertuang dalam Undang-Undang dimana TNI akan melakukan pengamanan berdasarkan permintaan dari Kepolisian.

JAKARTA - Prajurit TNI tetap bersikap netral pada pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang diselenggarakan secara serentak pada tahun

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News