Prajurit TNI Ikut Mengawasi Larangan Mudik di Perbatasan Singkawang - Sambas

Danramil Letda Arm Kahar menyatakan bahwa anggotanya melakukan penyekatan terhadap kendaraan dan orang yang memasuki Kabupaten Sambas dengan melakukan pengecekan suhu menggunakan Thermogun / Thermoscan.
“Kalau terdapat ada orang yang suhu diatas 36,6°C akan dilakukan Rapid Antigen oleh tim kesehatan yang ada ditempat,” ujarnya.
Letda Arm Kahar juga meyampaikan bahwa kegiatan penegakan disiplin protokol kesehatan tersebut dalam rangka untuk memutus penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Sambas.
“Kita berharap masyarakat tetap patuh dalam mengikuti protokol kesehatan dan bekerja sama memerangi Covid-19 ini, dengan gunakan masker jika keluar rumah, menjaga jarak dan selalu mencuci tangan,” katanya.
“Kita ingin seluruh masyarakat dan pengguna jalan dapat mengikuti aturan yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah dengan mengikuti protokol kesehatan, supaya bisa menghambat penyebaran Covid-19,” pungkasnya.(fri/jpnn)
Operasi pengawasan larangan mudik di wilayah Kabupaten Sambas berlangsung di Posko Penyekatan perbatasan antar Kota Singkawang-Sambas.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Menhan Sjafrie Mengusulkan Tunjangan Operasi Prajurit TNI Naik 75 Persen
- Perihal Koperasi Desa Merah Putih, Tito Sulistio: Langkah Tepat Prabowo Membangun Ekonomi Pedesaan
- Prajurit Aktif Gugat UU TNI ke MK, Imparsial: Upaya Menerobos Demokrasi
- Sekda Sumsel & Wamen Koperasi RI Resmikan Pembentukan Koperasi Merah Puti Ponpes Al Ittifaqiah
- Mayor Hery Ismoyo & Wahyu Millian Resmi Jadi Komandan Batalyon Kopassus
- Mabes TNI Tuding KKB yang Bantai Pendulang Emas Lakukan Propaganda