Presiden Guinea-Bissau Nyaris Dikudeta
Senin, 24 November 2008 – 01:20 WIB

Presiden Guinea-Bissau Nyaris Dikudeta
BISSAU – Presiden Guinea-Bissau Joao Bernardo "Nino" Vieira ketiban apes. Pasalnya, rumahnya disatroni beberapa tentara pemberontak. Kejadian tidak menyenangkan itu terjadi kemarin pagi, yakni tepat sehari setelah pengumuman hasil pemilu yang dihelat pada 16 November.
Padahal seperti dilansir Reuters, Sabtu (22/11) malam terjadi adu tembak yang terjadi selama beberapa jam. Pasukan pemberontak tadi agaknya memang berniat menghabisi Vieira. Namun, tujuan mereka itu gagal total. Namun, tak urung kejadian itu juga menewaskan dua orang. Untungnya, situasi di Bissau kemarin sudah kembali kondusif.
BBC juga melaporkan bahwa Presiden Senegal Abdoulaye Wade mengaku mendapat telepon dari Vieira. Vieira mengatakan bahwa terjadi adu tembakan yang dilakukan beberapa orang tentara tepat di depan rumahnya yang berada di ibukota di distrik Tchon de Pepel. ’’Dia juga mengatakan bahwa tentara tadi juga menembaki rumahnya,’’ ujar Wade kepada Radio France International.
Karenanya, Wade mengirimkan pasukan ke perbatasan Guinea-Bissau. Bahkan, dia telah mempersiapkan sebuah pesawat untuk mengevakuasi Vieira beserta keluarganya. Tapi, Vieira menolak meninggalkan rumahnya. Maka, Wade pun meminta agar pasukan pemberontak Guinea-Bissau untuk kembali ke barak mereka kembali.
BISSAU – Presiden Guinea-Bissau Joao Bernardo "Nino" Vieira ketiban apes. Pasalnya, rumahnya disatroni beberapa tentara pemberontak.
BERITA TERKAIT
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza