Presiden Pantai Gading Ditangkap
Bakal Disidang, PBB Jamin Keamanan
Selasa, 12 April 2011 – 07:00 WIB

Laurent Gbagbo dan istrinya, Simone. Foto: AP Photo/Aristide Bodegla
ABIDJAN - Perlawanan Presiden Pantai Gading Laurent Gbagbo berakhir. Setelah terkepung di kediamannya di Abidjan bersama pasukan yang setia kepadanya sejak akhir Maret lalu, pemimpin berusia 65 tahun itu tadi malam WIB akhirnya menyerah.
Dia lalu ditahan di Hotel Golf, Abdijan, markas besar rival politiknya, Alassanne Ouattara. Hotel tersebut dilindungi secara ketat oleh pasukan Prancis dan PBB. "Misi PBB di Pantai Gading dengan ini mengonfirmasi bahwa Presiden Laurent Gbagbo telah menyerah kepada pasukan Alassane Ouattara dan sekarang ditahan," ujar Juru Bicara PBB Farhan Haq, seperti dikutip BBC.
Anne Ouloto, juru bicara Ouattara, membenarkan bahwa Gbagbo bersama istri dan anaknya, Michel, ditahan di Hotel Golf. Tetapi, soal yang menangkap Gbagbo, sejumlah orang dekat mantan guru sejarah itu menyatakan bahwa yang menyerbu dan menangkap Gbagbo adalah pasukan Prancis atas permintaan PBB.
Tudingan itu langsung dibantah Duta Besar Prancis untuk Pantai Gading Jean-Marc Simon. "Laurent Gbagbo ditahan Pasukan Republik (pimpinan Ouattara) dan dibawa ke Hotel Golf," katanya kepada BBC.
ABIDJAN - Perlawanan Presiden Pantai Gading Laurent Gbagbo berakhir. Setelah terkepung di kediamannya di Abidjan bersama pasukan yang setia kepadanya
BERITA TERKAIT
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza