Pria Asal India Terancam 5 Tahun Penjara Karena Jual Hewan Asli Australia

Maley mengatakan dalam penjualan terakhir kliennya hanya menghasilkan $ 1.000.
"Jadi ini bukan operasi besar-besaran. Dia bukan seorang yang pergi menangkap satwa liar asli untuk diekspor," kata Maley.
"Seperti yang dia katakan, dia justru seorang konservasionis," tambahnya.
Eswaran juga dituduh memiliki amunisi, tetapi dia berdalih itu adalah peluru-peluru nyasar yang dia pungut.
Tracey Duldig dari pihak pengawas margasatwa menyebut penangkapan terdakwa merupakan hasil kerjasama dengan pihak Satuan Perbatasan Australia (ABF).
"Pengambilan dan kepemilikan satwa liar ilegal terus mengancam kehidupan hewan asli," kata Duldig.
"Margasatwa adalah salah satu dari tiga komoditas perdagangan ilegal tertinggi di dunia," tambahnya.
Ancaman hukuman untuk perbuatan terdakwa menurut hukum di Australia Utara adalah denda $ 77.500 atau lima tahun penjara.
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas