Prihatin Kondisi Nelayan Kerang Hijau, DPRD Kritik Pemprov DKI Jakarta

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta S. Andyka mengkritik pengelolaan di perkampungan nelayan kerang hijau Muara Angke, Jakarta Utara.
Menurutnya, tempat tersebut sebelumnya sangat ramai dengan aktivitas merebus dan mengupas kerang hijau.
Namun kini, suasananya sangat berbeda, hanya beberapa tempat yang masih beroperasi.
“Bahkan, banyak tempat pengupasan kerang hijau yang sudah hancur dan ambruk,” kata Anggota DPRD DKI Jakarta S. Andyka dikutip dari situs web DPRD DKI, Selasa (6/5).
Wakil Ketua Fraksi Gerindra itu tempat yang tersisa hanya menggunakan atap terpal yang sudah berlubang dan bekas perebusan yang tidak terpakai.
Oleh sebab itu, perkampungan juga relatif sepi dari aktivitas warga.
"Ini menjadi pemandangan sehari-hari di perkampungan nelayan kerang hijau Muara Angke,” tuturnya.
S. Andyka merasa, sejak ada proyek reklamasi, warga tidak lagi diperbolehkan beternak kerang hijau.
Menurut dia, sebelumnya tempat tersebut sangat ramai dengan aktivitas merebus dan mengupas kerang hijau.
- Anggota DPRD DKI Lukmanul Tegas Menolak Usulan Pembukaan Kasino
- DPRD Kritik Pelaksanaan Job Fair Pemprov DKI Jakarta
- Pramono Wajibkan ASN Naik Transportasi Umum Setiap Rabu, Tingkat Kepatuhan 96 Persen
- Belum 100 Hari Dilantik, Pramono Rombak 59 Pejabat Eselon Termasuk Wali Kota
- Ary Ginanjar Menilai Jakarta Pionir Manajemen Talenta Berbasis AI di Indonesia
- Hadiri Kopi Good Day DBL Festival 2025, Pramono Umumkan Sejumlah Kerja Sama