Prioritas, Internet di Papua Barat dan Malut
Selasa, 05 Januari 2010 – 19:26 WIB
Sementara itu, berkaitan dengan program Jejaring Pendidikan Nasional (Jardiknas), Lilik mengatakan akan menitikberatkan pada tiga program utama. Di antaranya, pengembangan konten, pengembangan sumber daya manusia, dan monitoring. “Kalau tahun-tahun sebelumnya lebih pada penyiapan infrastruktur, maka kini kami akan memperkuat sisi kontennya, selain memastikan kehandalan koneksi Jardiknas,” katanya.
Baca Juga:
Mengenai delapan Program 100 Hari Depdiknas, Nuh menyebutkan bahwa sampai saat ini hanya tiga program yang telah selesai 100 persen. Yakni, penyediaan internet secara massal di 17.500 sekolah, penyusunan program beasiswa Bidik Misi, dan penyusunan Renstra 2010-2014. “Jika diprosentasikan capaian itu sampai akhir Desember 2009 lalu sebesar 70 persen. Mudah-mudahan hingga batas akhirnya nanti bisa tercapai 100 persen,” kata Nuh. Dia menyebutkan, lima program lainnya capaiannya rata-rata sudah berjalan di atas 50 persen.
Kelima program tersebut,antara lain penguatan kemampuan kepala dan pengawas sekolah, penyusunan kebijakan khusus bagi para guru yang bertugas di daerah terdepan dan terpencil, pengembangan budaya dan karakter bangsa, pengembangan metodologi belajar mengajar, serta yang terakhir membuat roadmap sinergitas lembaga pendidikan (Depdiknas-Depag) dengan para pengguna lulusan untuk mengatasi masalah ketenagakerjaan. (cha/jpnn)
JAKARTA --Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Muhammad Nuh mengatakan, hingga saat ini masih ada beberapa daerah di Indonesia yang belum tersentuh
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
BERITA TERKAIT
- Universitas Trilogi Digandeng Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia, Keren
- Puluhan Universitas Top Dunia Ada di ICAN Education Expo 2024, Pengunjung Membeludak
- Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Merdeka Dibutuhkan Sekolah yang Tertinggal, Guru Diberi Kebebasan
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024