Produk Industri Pertahanan Indonesia Laris

Produk Industri Pertahanan Indonesia Laris
Produk Industri Pertahanan Indonesia Laris
JAKARTA - Kementrian Pertahanan Indonesia baru saja menghelat Jakarta International Defense Dialog di Jakarta. Acara itu dihadiri pejabat militer dari berbagai negara. Kementrian yang dipimpin oleh Purnomo Yusgiantoro itu sukses menjual beberapa produk industri pertahanan pada sejumlah negara sahabat. 

Sejumlah negara tetangga, seperti Timor Leste, Papua Nugini, Filipina, dan Brunei, menjajaki kemungkinan pembelian persenjataan serta memperoleh kredit ekspor dari Pemerintah Republik Indonesia.

Misalnya,  Timor Leste yang sudah mendapat kredit ekspor 40 juta dollar AS untuk pembelian dua kapal patroli cepat (fast patrol boat/FPB). Kapal itu dibuat PT PAL Surabaya dengan  panjang mencapai 60 meter.

"Beberapa negara sudah mengajukan penawaran dan permintaan," ujar Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementrian Pertahanan Brigjen I Wayan Midhio, Minggu (27/3). Contohnya, pemerintah Filipina menyiapkan dana 100 juta dollar AS (sekitar Rp 900 miliar) untuk membeli tiga kapal landing platform dock (LPD) bagi angkatan lautnya.

JAKARTA - Kementrian Pertahanan Indonesia baru saja menghelat Jakarta International Defense Dialog di Jakarta. Acara itu dihadiri pejabat militer

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News