Prostitusi Online Mayoritas Jual SPG Cantik
jpnn.com - UNIT Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satreskrim Polrestabes Surabaya kembali membongkar jaringan prostitusi online. Kali ini yang dibekuk adalah mucikari bernama Dewi Sundari alias Dee, warga Gadel Sari Praja, Tandes, Surabaya. Dia dibekuk lantaran banyak menjual perempuan kepada lelaki hidung belang yang mayoritas adalah pengusaha dan pejabat.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sumaryono bagaimana Dee menjalankan bisnis lendirnya. Dee membuat grup Blackberrry Messenger (BBM) bernama Management. Di grup tersebut, dia memajang foto 12 anak buahnya. Semua muda-muda dan cantik-cantik.
”Mereka ini teman-teman saya sendiri. Mayoritas SPG cantik,” ujar Dee. Jika sedang mood, perempuan 25 tahun tersebut menawarkan anak buahnya ke para lelaki hidung belang.
Jika tidak, Dee mengaku memilih pasif, menunggu pemesan. Kecuali jika ”teman-teman”-nya itu mendesak karena dompet mulai kempis. ”Jadi, saya ini membantu mereka mencari uang,” dalihnya.
Kelas prostitusi Dee adalah kelas premium. Tarifnya, Rp 1,5 juta–Rp 3 juta. Tarif itu berlaku untuk kencan short time, sedangkan long time dipatok Rp 10 juta. (fim/ib/mas)
UNIT Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satreskrim Polrestabes Surabaya kembali membongkar jaringan prostitusi online. Kali ini yang dibekuk adalah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gulung Pelaku Curanmor hingga Penadah, Polda Kepri Sita 36 Unit Sepeda Motor Hasil Curian
- Ini Tampang Dua Begal Pengincar Korban Perempuan di Semarang, Lihat
- Polda Jatim Menggerebek Rumah Kontrakan di Kertajaya Surabaya, Tepuk Tangan
- Penyebar Hoaks Beras Beracun dari China Ditangkap Polda Kalsel, Ini Motifnya
- Bea Cukai & Polri Gagalkan Pengiriman Ganja ke Ternate
- Mobil Bermuatan BBM Ilegal Ditangkap Polisi di Tidore Kepulauan