Pulang dari Amerika Serikat Menkeu Sri Mulyani Khawatir soal 2 Hal Ini
"Kondisi ekonomi rumah tangga secara bertahap akan membaik terutama kelompok menengah bawah karena kalau menengah atas, dilihat dari indikator Dana Pihak Ketiga, tabungan mereka di perbankan sebetulnya tumbuh 10 persen," ungkap Sri Mulyani.
Oleh karena itu, Sri Mulyani menekankan Indonesia yang harus dilakukan adalah menjaga agar angka Covid-19 tetap rendah.
Kemudian, kedua lanjut Sri Mulyani tantangan baru, yakni inflasi seluruh dunia naik karena ada permintaan terhadap komoditas yang melonjak karena negara-negara maju ekonominya pulih cepat.
"Ditambah dengan perang di Ukraina. Kedua, inflasi yang tinggi pasti akan menyebabkan respons kebijakan moneter yaitu kenaikan suku bunga. PR kami masih ada dan harus kita selesaikan sekaligus muncul tantangan baru," tegas Sri Mulyani. (antara/jpnn)
Pulang dari Amerika Serikat, Menkeu Sri Mulyani Indrawati khawatir pada dua hal yang saat terjadi baik di dalam negeri dan global.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Versi IndoStrategi, Abdul Mu'ti Jadi Menteri dengan Nilai Performa Tertinggi
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- 'Indonesia First’ demi RI yang Berdikari di Tengah Gejolak Dunia
- Siasat Sri Mulyani untuk Meredam Tarif Resiprokal Amerika Serikat
- Resah Lihat Kondisi Ekonomi, Mahasiswa UKI Bagikan Beras untuk Membantu Warga