Puncak Jaya Masih Panas, Kantor Dibakar

Puncak Jaya Masih Panas, Kantor Dibakar
Puncak Jaya Masih Panas, Kantor Dibakar
Menurut Bupati Lukas Enembe, kelompok sipil bersenjata ini adalah diluar dari komando Goliat Tabuni dan memang pada dasarnya mereka ini berdiri sendiri dibawah pimpinan komandan operasi Rambo Wonda. "Ini kelompok baru muncul dan kelihatannya tidak satu komando dengan Goliat Tabuni tapi sendiri-sendiri," tegasnya.

 

Lukas Enembe mengaku, pihaknya selaku pemerintah daerah tidak bisa berbuat apa-apa bahkan melawan sekalipun karena memang tidak memiliki senjata kemudian nyawa orang semua terancam. "Kami saja tidak bisa keluar rumah karena memang kami sudah dikepung dari tempat yang kami tidak bisa ketahui sehingga aparat sudah melakukan siaga satu," imbuhnya.

Meskipun demikian, pihaknya melalui tokoh masyarakat, gereja dan agama akan terus melakukan negosiasi dengan kelompok tersebut dan memang hasilnya sebagian sudah menarik pasukan dari beberapa titik yang dijadikan markas.

Kelompok sipil bersenjata itu tersebut berjanji akan melanjutkan peperangan dengan aparat keamanan pada hari ini. Lukas mengaku sudah meminta supaya aparat keamanan baik itu TNI dan Polri untuk melakukan kesiagaan dan kewaspadaan. "Jadi memang sampai saat ini kondisi di Mulia, Kabupaten Puncak Jaya dalam keadaan siaga satu," tandasnya. (nal/sam/jpnn)

JAYAPURA - Situasi di Puncak Jaya masih memanas. Kelompok sipil bersenjata malah menyatakan siap melakukan perlawanan lagi. Hari ini pun mereka siap


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News