Putri Candrawathi dan Vanessa Angel, Beda Nasib, Ini Komenter Bu Siti

jpnn.com - JAKARTA - Komisioner Komisi Nasional (Komnas) Perempuan Siti Aminah Tardi menanggapi pertimbangan aparat kepolisian yang tidak menahan istri mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.
Putri Candrawathi merupakan salah satu dari lima tersangka dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau J.
Pertimbangan polisi untuk tidak menahan Putri salah satunya karena memiliki anak balita.
Alasan tersebut mendapat sorotan masyarakat yang membandingkan dengan perlakuan terhadap aktris yang pernah ditahan meski punya anak balita, antara lain almarhum Vanessa Angel.
Menurut Aminah, tidak ditahannya Putri seharusnya menjadi standar bagi kepolisian untuk diterapkan kepada perempuan berstatus tersangka dan memiliki anak kecil.
“Hal ini harus dijadikan standar oleh kepolisian di dalam menangani kasus-kasus perempuan lainnya. Karena penanganan yang seperti itu tidak masuk ke Komnas Perempuan,” ujar Aminah di kantor Komnas HAM, Kamis (1/9).
Aminah menyebutkan dalam kasus ini, Putri Candrawathi sudah cukup mendapatkan haknya mulai dari pendampingan psikolog hingga akses bantuan hukum.
Mantan anggota Indonesian Legal Resource Center (ILRC) ini menuturkan pihaknya selalu merekomendasikan perempuan yang sedang memiliki hak maternitas seperti hamil, menyusui, memiliki balita, untuk tidak dilakukan penahanan.
Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, tidak ditahan. Alasan polisi mengingatkan masyarakat kepada nasib Vanessa Angel.
- Komnas Perempuan Diminta Tak Intervensi Kasus Perceraian Baim dan Paula Verhoeven
- Alasan Paula Verhoeven Adukan Jubir Pengadilan Agama Jaksel ke Komnas Perempuan
- Turun dari Mobil Mewah Saat Menyambangi Komnas Perempuan, Paula Verhoeven Tampil Syar'i
- Paula Verhoeven Datangi Komnas Perempuan, Ada Apa?
- Ancaman Hukuman Oknum TNI AL Pembunuh Juwita Bisa Bertambah
- Pembunuhan Juwita oleh Oknum TNI AL Diduga Terencana, Ada Bukti