Ragukan Diklat Guru untuk Kurikulum Baru

Ragukan Diklat Guru untuk Kurikulum Baru
Ragukan Diklat Guru untuk Kurikulum Baru
JAKARTA - Direktur Eksekutif Institute for Education Reform, Universitas Paramadina, Mohammad Abduhzen menilai tidak ada perubahan yang radikal dan fundamental dari Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) ke kurikulum 2013 yang sudah disiapkan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Justru, kata dia, perubahan kurikulum dalam waktu sangat singkat ini mengasumsikan arah pendidikan nasional belum jelas. Sebaiknya,saran dia, perubahan ini kalau mau jawab tantangan masa depan, harus diubah mulai dari tatanan filosofisnya. Kalau tidak maka tidak akan ada pengaruh yang besar bagi pendidikan nasional.

"Kecuali yang terjadi adalah, akan ada kesibukan pada proyek perbukuan dan pelatihan guru," kata Abduhzen saat berbincang dengan JPNN di Jakarta, Rabu (16/1).

Dia juga mengkritisi masalah persiapan guru untuk pelaksanaan kurikulum baru yang akan dilakukan pemerintah. Menurut dia, pemerintah sudah melakukan pemetaan kompetensi guru melalui UKG (Uji Kompetensi Guru), namun UKG itu terpisah dengan perubahan kurikulum.

JAKARTA - Direktur Eksekutif Institute for Education Reform, Universitas Paramadina, Mohammad Abduhzen menilai tidak ada perubahan yang radikal dan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News