Raqqa Juga Bersih dari ISIS

Raqqa Juga Bersih dari ISIS
Prajurit berjalan melewati bendera Irak yang berkibar di wilayah Tal Afar. Foto: almasdarnews.com

Sebab, di alun-alun itulah ISIS mengeksekusi siapa pun yang dianggap sebagai pembangkang. Kepala mereka dipenggal dan dibiarkan berada di tanah lapang sampai beberapa hari kemudian.

”Mereka mengumpulkan warga lewat pengeras suara. Setelah warga berkumpul, algojo-algojo ISIS mengeksekusi mati warga sipil yang melawan mereka,” kata seorang Musafa Bali, jubir Syrian Democratic Forces (SDF).

Warga terpaksa menyaksikan kekejian itu karena mereka tak punya pilihan lain. Menolak undangan ISIS ke alun-alun sama saja cari mati.

Bentrok ISIS dan pasukan Syria yang dibekingi AS sejak Senin itu menewaskan seorang kepala polisi. SDF melaporkan bahwa kepala polisi yang namanya tidak disebutkan tersebut menjadi korban ledakan ranjau.

Karena itu, meski berhasil memukul mundur ISIS, pasukan Iraq dan AS belum bisa bersantai. Sebab, mereka harus membebaskan Raqqa dari ranjau.

Kehilangan Raqqa menjadi pukulan telak bagi ISIS. Apalagi, sebelumnya, kelompok radikal yang kali pertama muncul di perbatasan Iraq dan Syria itu kehilangan Kota Mosul pada 9 Juli lalu. Artinya, ISIS telah tamat di tempat kelahirannya. (AP/Reuters/aljazeera/BBC/hep/c21/any)


Bendera Iraq akhirnya berkibar di Raqqa Municipal Stadium alias Stadion Raqqa


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News