Ratusan Massa Menyerukan agar KPU Tolak Calon Titipan Istana
"Sekali lagi kami menegaskan dan mengingatkan ada amanat reformasi menjaga agar demokrasi berjalan sehat sesuai aturan. Jangan mengkhianati itu, tolak segala bentuk tindakan menghalalkan segala cara untuk melanggengkan kekuasaan," katanya.
Dalam aksinya massa membawa sejumlah spanduk dan poster dengan beragam tulisan memuat poin-poin tututan.
Antara lain, mendesak KPU taat aturan, taat hukum dan prosedur.
KPU wajib berkonsultasi dengan DPR dan pemerintah terlebih dahulu terkait putusan MK. Jangan melanggar undang-undang karena revisi syarat untuk maju sebagai capres maupun cawapres bisa dibatalkan oleh MA.
Massa juga menuntut agar KPU jangan sampai salah langkah, menampung masalah.
Massa meminta agar KPU tidak berpedoman pada putusan yang diduga cacat hukum.(gir/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Front Mahasiswa Demokrasi (FMD) kawal Reformasi berunjuk rasa di depan kantor KPU, mereka menyerukan agar penyelenggara pemilu menolak calon titipan Istana.
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang
- Sekjen AMAN: Political Will Pemerintah Terhadap Hukum Adat Sangat Rendah
- Yorrys Anggap Sinergisitas Antarpejabat Bisa Menjawab Tantangan di Papua
- Zulhas Sebut Kemenangan Prabowo-Gibran Bukan Didasari Bansos, PDIP Singgung Putusan MK
- Kejaksaan Eksekusi Terpidana Pelanggaran Pemilu 2024
- PPP Punya Bukti, 190 Ribu Suara Partai Hilang di Papua Tengah
- Kekuatan dan Ketenangan Hati Gibran di Tengah Pandangan Merendahkan