Ratusan Petani di Kalteng Ikuti Program Bertani Tanpa TBTK, Hasil Panen Sangat Memuaskan

Ratusan Petani di Kalteng Ikuti Program Bertani Tanpa TBTK, Hasil Panen Sangat Memuaskan
Salah seorang petani yang tergabung dalam program Sekolah Tani Agroekologi yang digagas oleh PT Rimba Makmur Utama (RMU) melalui Katingan Mentaya Project (KMP). Foto: Dok Sekolah Tani Agroekologi

Baca Juga: Uang Bintara Polri Hilang Dicuri, Pelaku Ternyata

"Dengan cara bertani tanpa bakar dan tanpa kimia, hal ini dapat diatasi. Lahan yang dibuka serta dikelola secara ramah lingkungan memang tidak memberikan hasil yang instan, tetapi akan dapat terus digarap dan memberikan hasil yang berkelanjutan, sehingga dalam jangka panjang akan lebih menguntungkan bagi petani. Petani tidak perlu membuka lahan baru dan ekosistemnya pun akan tetap terproteksi," kata Taryono.(dkk/jpnn)

Satu kunci sukses dalam teknik bertanam TBTK yaitu perawatan ekstra di awal untuk mengembalikan kondisi tanah dan tanaman yang sudah rusak akibat bahan kimia.


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News