Ratusan Tokoh Lintas Generasi Ajak Masyarakat Kawal Pemilu 2024

Ratusan Tokoh Lintas Generasi Ajak Masyarakat Kawal Pemilu 2024
Forum Lintas Generasi menggelar mimbar akademik terbuka di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta, Senin (27/11). Foto: dok pribadi for JPNN

Turut hadir psikolog Tika Bisono dan mantan Ketua KPK Taufiequrrahman Ruki. Mimbar ini diikuti juga melalui daring oleh puluhan guru besar, tokoh pendidikan, seniman, aktivis dan wartawan. (dil/jpnn)

Berikut Seruan Jembatan Serong selengkapnya:

Hari-hari mendatang ini, nasib demokrasi Indonesia dipertaruhkan. Apakah tanah air akan berjalan sesuai dengan cita-cita Proklamasi dan dasar Pancasila, atau sebaliknya menjadi ajang permainan politik dinasti dan oligarki.

Demokrasi kita kehilangan adab karena penguasa memanipulasi lembaga negara untuk kepentingan politik keturunannya. Praktik ini memprihatinkan dan mengingatkan kita kepada amanat reformasi, yakni penghapusan korupsi, kolusi dan nepotisme. Ini berarti spirit republik hilang dalam penyelenggaraan negara. Politik dipertontonkan tanpa peduli pada kepantasan etik dan moral bangsa demi kelanjutan kekuasaan.

Untuk itulah kami berseru dan bertekad untuk menegakkan negeri yang adil dan merdeka, yang menyediakan kesempatan yang setara kepada tiap putra-putri Indonesia. Tanpa nepotisme, tanpa kelompok dan keluarga dengan hak-hak istimewa.

Kami meminta seluruh lembaga tinggi negara menjamin pemilu yang jujur dan adil.

Kami menolak dengan keras penyusutan kekuasaan ke tangan eksekutif, perusakan batas-batas tegas dan pemisahan kekuasaan, persekongkolan para elit politik, aparatur dan lembaga-lembaga negara bagi kepentingan-kepentingan orang atau kelompok tertentu dalam penyelenggaraan Pemilu 2024.

Kami menolak peremehan terhadap kaum muda sebagai kelompok dangkal, apatis, yang hanya bisa "lucu-lucu"/gemoy. Anak muda adalah salah satu pilar kemajuan bangsa. Kami menganggap anak muda sebagai bagian penting dalam perjuangan serius menyelamatkan demokrasi, yang tidak apatis, yang bisa mencetuskan perubahan.

Ratusan aktivis, tokoh antikorupsi, tokoh pers, pengajar dan guru besar mengajak seluruh masyarakat untuk mengawasi dan mengawal penyelenggaraan Pemilu 2024

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News