Red Bull Pertahankan Rivalitas Vettel-Webber
Kamis, 17 Februari 2011 – 21:44 WIB
"Sebastian termotivasi penuh dan Mark juga sama. Mereka tak mau bertukar hadiah, karena itu saya memperkirakan kondisinya sama dengan tahun lalu. Mereka bebas berlomba dan kami tak mengubah strategi," kata Mateschitz pada Autosport.
Baca Juga:
Mateschitz yakin Webber punya banyak alasan untuk memberikan ancaman serius pada Vettel. Tapi, seiring berjalannya masa persiapan, muncul pertanyaan seputar Webber. Dari rumor yang berkembang, Webber diperkirakan akan memutuskan pensiun setelah musim 2011 berakhir.
"Mengapa harus dia? Dia punya tubuh dari baja juga sempurna secara mental. Jika dia tak bersama kami, dia akan mendapat tawaran dari tim lain. Dia pembalap papan atas, di level yang sama dengan Sebastian," ungkap Mateschitz.
Tak diragukan, Mateschitz sempat kecewa dengan sikap Webber yang meahasiakan cedera bahu di akhir musim. Namun, untuk saat ini, keraguan pada Webber justru berubah menjadi kepercayaan. "Dia seratus persen atlet yang profesional dan selalu memberikan yang terbaik," tegasnya.
LONDON - Tim Red Bull-Renault sudah merasakan manisnya rivalitas di antara dua pembalapnya di Formula 1 musim 2010. Sebastian Vettel dan Mark Webber
BERITA TERKAIT
- Link Live Streaming Final Thomas Cup 2024 China Vs Indonesia, Susunan Pemainnya Dahsyat
- Final Uber Cup 2024: China Terlalu Tangguh buat Indonesia
- Link Live Streaming Final Uber Cup 2024 China Vs Indonesia, Ada Kejutan Besar di Susunan Pemain
- Terakhir Kali Indonesia ke Final Uber Cup saat Komang Ayu Berusia 5 Tahun
- Barcelona Kalah dari Girona, Real Madrid Juara La Liga 2023/2024
- Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Wapres Ma'ruf Optimistis Garuda Muda Menang