Rekomendasi untuk Para Investor Kripto, Terutama Bitcoin, Simak!
jpnn.com, JAKARTA - Chief Executive Officer Litedex Protocol Andrew Suhalim menganalisa secara teknikal aset kripto.
Menurutnya, per 25 januari 2022, BTC Tertahan di level USD 36 ribu karena isu taper tantrum mempengaruhi kepercayaan investor.
Bitcoin kembali ke level USD 36 ribu dan cenderung stabil setelah terkoreksi cukup dalam pada minggu lalu.
Beberapa faktor fundamental turut mempengaruhi market crypto.
"Tak hanya Bitcoin, tetapi juga alternative coin lainnya. Harga Bitcoin naik tiga persen selama 24 jam terakhir, dari level terendah intra day Menyentuh level USD 32,917," ujar Andrew, Selasa (25/1).
Andrew menyebut level USD 36 ribu bisa menjadi area support Bitcoin yang cukup kuat untuk rebound dalam jangka pendek ke area resistence USD 40,500 sampai USD 43 ribu.
Berdasarkan data on chain glassnode, pergerakan investor ritel mendorong harga Bitcoin naik.
"Terlihat dari number of address non zero balance BTC yang bertambah," ucapnya.
Chief Executive Officer Litedex Protocol Andrew Suhalim menganalisa secara teknikal aset kripto.
- Mengenal Rumput Purun, Gulma yang Disulap Nasabah PNM jadi Tas Cantik
- Peluncuran ETF Bitcoin & Ethereum Spot Pertama di Asia, CEO Indodax Merespons Begini
- MRT Jakarta Teken Kerja Sama dengan Sojitz Corporation, Nilai Kontrak 4,2 Triliun
- Waspada Fenomena Ini Setelah Halving Bitcoin, Investor Wajib Waspada
- Konflik Iran-Israel Bakal Ancam Ekonomi, Pemerintah Harus Mengantisipasi
- Sukses, Aset yang Dikelola Wealth Management BRI Tumbuh 21% Kuartal I 2024