Rektor UI Dilaporkan ke KPK Oleh Civitas Akademika

Rektor UI Dilaporkan ke KPK Oleh Civitas Akademika
Rektor UI Dilaporkan ke KPK Oleh Civitas Akademika
JAKARTA--Civitas akademika Universitas Indonesia (UI) yang mengatasnamakan save UI, terdiri dari dosen, mahasiswa dan alumni, Senin (28/11) tadi menyambangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk melaporkan Rektor UI Gumilar Rusliwa Somantri.

Kedatangan save UI yang mengusung slogan 'Kalau bersih kenapa takut?', dipimpin Dr Ade Armando dan Effendi Gazali PhD bermaksud menyampaikan dugaan korupsi di UI. Ada tiga hal. Pertama, soal laporan dugaan korupsi, kemudian meminta KPK melakukan audit investigatif dan memberikan dukungan kepada KPK.

"Kami tidak ingin menjatuhkan rektor, hanya meminta KPK melakukan audit proyek-proyek di UI. Kalau bersih kenapa takut?," kata Effendi.

Ade Armando mulai membeber dugaan proyek bermasalah. Mulai dari proyek boulevard yang serba tertutup dan tidak di audit KAP Kanaka. Proyek tersebut, lanjut Ade, sudah merubah master plan awal untuk pembangunan rumah sakit dan beberapa fakultas ilmu kesehatan. Proyek boulevard itu juga berdampak pada keterlambatan penyerapan anggaran dari Japan Bank yang berpotensi membebani keuangan negara Rp38,6 miliar.

JAKARTA--Civitas akademika Universitas Indonesia (UI) yang mengatasnamakan save UI, terdiri dari dosen, mahasiswa dan alumni, Senin (28/11) tadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News