Rela Mundur Demi Gus Dur
Kamis, 23 Oktober 2008 – 06:21 WIB

Keluarga Nahdliyin membentangkan spanduk setia kepada Gus Dur, meskipun haruys rela tidak tergusur dari caleg PKB dan tidak jadi anggota DPR. Spanduk ini beredar di gedung DPR MPR RI Foto : MUHAMAD ALI/JAWAPOS
JAKARTA - Rentetan calon anggota legislatif (caleg) PKB yang mengundurkan diri belum mereda. Setelah delapan caleg asal Jatim, Bali, dan Jabar mundur, kemarin giliran delapan caleg PKB di Papua ikut hengkang. John Mowa mengatakan, dia bukan kader PKB, bagaimana bisa menjadi caleg nomor satu. ''Siapa itu Idris Rahman, saya tidak kenal. Padahal, saya yang mendeklarasikan PKB di Papua pada 1998,'' ujar John Mowa dalam keterangan pers di Jakarta.
Dan, yang menarik, alasan delapan caleg PKB di daerah pemilihan (dapil) Papua itu menarik diri sama dengan alasan delapan caleg PKB dapil Jatim yang mundur. Mereka mengaku kecewa karena penetapan caleg dalam daftar calon sementara (DCS) tidak mengakomodasi kubu Gus Dur.
Baca Juga:
Sekretaris Dewan Tanfidz DPW PKB Papua John Mowa menuturkan, delapan caleg PKB di Papua kecewa karena DPP PKB mengacak nomor urut caleg. DPP bahkan menempatkan Idris Rahman sebagai caleg nomor urut satu DCS PKB di dapil Papua.
Baca Juga:
JAKARTA - Rentetan calon anggota legislatif (caleg) PKB yang mengundurkan diri belum mereda. Setelah delapan caleg asal Jatim, Bali, dan Jabar mundur,
BERITA TERKAIT
- Robert Kardinal Sebut Masyarakat Papua Kecewa dengan Pelaksanaan Pemekaran
- Kontroversi Mutasi Letjen Kunto, Pengamat Militer Bicara Matahari Kembar
- Cuti Petahana di PSU Pilkada Banggai Disorot, Diduga Tak Pernah Ada
- Hidayat Nur Wahid Serukan Konsistensi Perjuangkan Palestina Merdeka di Milad ke-23 PKS
- Bahlil: AMPI di Bawah Ketum Jerry Memiliki Posisi Strategis di Golkar
- Beri Kuliah Program Doktor, Bamsoet Ingatkan Pentingnya Keseimbangan Demokrasi dan Hukum