Rencana PLTN Kembali Ditolak
Selasa, 06 Oktober 2009 – 18:32 WIB
Dewan Pakar Marem yang juga ahli fisika nuklir eksperimen, Dr Iwan Kurniawan, memaparkan bahwa nuklir memang memiliki beberapa manfaat, seperti dalam hal kesehatan, industri, geologi dan juga pertanian. Di bidang kesehatan misalnya, nuklir bisa dimanfaatkan dalam hal rontgen, radiasi isotop dan lain-lain. Sementara dalam bidang pertanian, misalnya dengan dihasilkannya benih padi Mira, kedelai Muria, Meratus, Mitani dan Rajabasa mutan.
Meski demikian, mantan karyawan Badan Tenaga Atom Nasional (Batan) ini menolak bila nuklir dimanfaatkan untuk energi listrik. Dijelaskannya, PLTN fusi adalah pembangkit berbahan bakar uranium yang memiliki resiko radiasi mematikan bila terjadi kecelakaan, baik oleh kegagalan, kelalaian operasi, maupun bencana alam.
"Kebocoran PLTN Chernobyl Ukraina adalah contohnya. Demikian pula dengan PLTN Kashiwazaki Jepang baru-baru ini, yang kemudian ditutup karena bocor setelah diguncang gempa," katanya.
Oleh karenanya, bersama anggota masyarakat lainnya, dirinya kini berusaha meyakinkan DEN bahwa PLTN bukanlah pilihan bijaksana, apalagi dengan masih adanya sumber daya lain yang patut untuk dikembangkan. Sekadar catatan, turut hadir dalam audiensi tersebut beberapa anggota DEN seperti Ir Eddie Widiono, Prof Dr Rinaldy Dalimi, Dr Muhtasor, Prof Dr Herman Agustiawan, termasuk Sekjen DEN Novian Thaib. (esy/JPNN)
JAKARTA - Langkah pemerintah guna mengatasi krisis listrik nasional melalui penggunaan energi nuklir tampaknya bakal menemui hambatan. Pasalnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemerintah dan Swasta Harus Pererat Kerja Sama untuk Capai Target SDGs 2030
- KPK: Jika Tidak Ada Iktikad Baik, Bupati Mimika Akan Kami Jemput Paksa
- Bertemu Pimpinan MPR, Dubes Abdul Karim Ingin Indonesia Segera Buka Kedubes di Rwanda
- Gelar Halalbihalal, FPMM: Momentum Bersilaturahmi dan Deklarasi Dukungan Politik Menjelang Pilgub Maluku
- Perlu Kail, Syahganda Istilahkan Makan Siang Gratis Hanya Memberi Ikan
- Mendagri Tito Puji Kinerja dan Loyalitas Suhajar Diantoro Selama jadi Sekjen Kemendagri