Respons Jokowi soal Rapid Test Covid-19 untuk Anggota DPR dan Keluarganya

Respons Jokowi soal Rapid Test Covid-19 untuk Anggota DPR dan Keluarganya
Presiden Jokowi sudah pesan jutaan butir Chloroquine dan Avigan yang disebut sebagai obat untuk melawan virus corona, COVID-19. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com.

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo enggan mengomentari secara terbuka soal rapid test atau tes cepat corona atau COVID-19 untuk seluruh anggota DPR dan keluarganya.

Pria yang akrab disapa Jokowi ini hanya menekankan bahwa alat tes cepat virus Corona diprioritaskan untuk tenaga medis dan keluarganya.

"Tadi pagi saya telah perintahkan kepada Menkes untuk rapid test yang diprioritaskan adalah dokter dan tenaga medis serta keluarganya terlebih dulu," kata Jokowi melalui telekonferensi, Selasa (24/3).

Selain tenaga medis, Jokowi menegaskan alat rapid test yang didatangkan dari Tiongkok itu hanya diprioritaskan untuk mereka yang masuk dalam lingkaran orang dalam pemantauan dan pasien dalam pengawasan (ODP dan PDP).

BACA JUGA: Innalillahi, Direktur RSUD Prabumulih dr Efrizal Syamsuddin Meninggal Dunia, Hasil Tes Corona Belum Keluar

"Dan juga para ODP dan PDP serta keluarganya, ini yang harus didahulukan,"kata Jokowi. (tan/jpnn)

Presiden Jokowi menekankan bahwa rapid test atau tes cepat corona atau COVID-19 diprioritaskan untuk tenaga medis dan keluarganya.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News