Restoran Politik

Oleh Dahlan Iskan

Restoran Politik
Dahlan Iskan di depan restoran The Red Hen di Lexington, Virginia. Foto: disway.id

"Apa hubungannya?"

“Dulu besarnya pajak dihitung dari banyaknya jendela," katanya.

"Dengan membuat jendela besar yang tidak bisa dibuka seperti itu maka tidak perlu membayar pajak," tambahnya.

Saya pun memperhatikan jendela itu. Sebesar pintu. Terbuat dari kaca. Tidak ada daun jendelanya.

Pasti pemilik rumah itu dulu berdebat dengan petugas pajak: apakah definisi jendela.

"Sudah jam 20.30," ujar saya memotong kisahnya.

Saya pun menawarinya ikut makan. Ia menolak.

Saya ngotot.

Ia tetap menolak.(***)


Berita Selanjutnya:
Jiwa Terbelah

Jenderal Robert Lee (tidak punya darah Tionghoa) adalah tokoh makar. Tokoh separatis. Ia panglima perang 13 negara bagian selatan.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News